Diluar dugaan Brazil tersingkir di Copa America 2016 oleh gol tunggal Kontroversial

      


  Laga melawan Peru menjadi laga terakhir brazil di Copa Amerika 2016, pasalnya mereka harus menelan pil pahit setelah gol di menit ke 75' yang di lesakan oleh Raul Rudiaz menjadi penentu akhir laga. Sungguh kekecewaan besar terlebih ekspektasi masyarakat yang teramat besar dalam menjuarai gelaran Copa America Centenario kali ini. Kabarnya pun pelatih brazil saat ini yaitu Carlos Dunga bakalan di pecat karena tidak sesuai dengan keinginan federasi sepakbola Brazil atas pencapaian skuad samba di pagelaran kali ini.

       Dengan hasil tersebut peru berhasil merebut tiket ke Perempat Final sekaligus membuat mereka menjadi Juara Grup B dengan perolehan 7 Poin dari 3 laga yang mereka jalani, dilaga Awal menang atas Haiti lalu bermain imbang melawan Ekuador dan yang terakhir menang atas Brazil. Padahal Brazil menjadi tim unggulan karena dilihat dari segi kualitas dan tradisi mereka yang selalu juara, tapi apa dikata sepakbola memang sulit di tebak dan alhasil public samba harus bisa menerima kenyataan ini dengan lapang dada.

      Dan Ekuador pun berhak mendampingi Peru lolos ke Perempat Final sebagai Runner Up Grup B setelah mengungguli perolehan angka Brazil yang menghuni posisi 3 di Klasemen akhir Grup B. yang dilaga sebelumnya menang meyakinkan 4-0 atas Haiti. Nampaknya Ekuador harus berterima kasih kepada Peru yang apabila pada laga Peru VS Brazil berkesudahan imbang maka tampaknya mereka tidak akan lolos melihat peroleh poin yang didapat masing-masing kontestan di Grup B ini.

       Dengan pemain yang lebih matang dan mempunyai jam terbang tinggi, di awal Laga Brazil terus mendominasi permainan dimana bola lebih sering berada di kaki para pemain brazil. Malahan hampir mau mencetak gol lewat soloran-soloran aksi-aksi individu dari lini perlini penyyerangan tim samba.
Peru lebih banyak bermain bertahan dan sesekali melakukan serangan balik untuk menciptakan peluang mencetak gol yang pada babak pertama selalu menemui jalan buntu karena kokohnya pertahan dan penjaga gawang Brazil.

      Dan moment petaka brazil terjadi di menit 75' dimana umpan dari Andy Jorman Polo Adrade berhasil dimaksimalkan dengan sempurna oleh pemain peru lainnya yaitu Raul Rudiaz, namun dalam proses gol tersebut terjadi kontroversi dimana para pemain Brazil mengklaim bahwa Raul Rudiaz sebelumnya telah menyentuh bola dengan tangannya sebelum pada akhirnya dia membobol gawang brazil yang dikawal oleh Alisson. Sempat terjadi kerimunan pada wasit lantaran para pemain Brazil tidak terima akan gol tersebut, dalam rekaman ulang pun terlihat jelas bahwa sebelumnya bola menyentuh tangan pencetak gol terlebih dahulu.

     Walaupun kecewa dengan keputusan wasit para pemain Brazil terus meningkatkan serangan dan intensitas yang lebih tinggi terlihat nyata, puncaknya pada masa Injury time umpan matang dari Hulk yang disodorkan pada Elias, sehingga elias mendapatkan posisi terbuka untuk mencetak gol namun sayang eksekusi tendangannya masih bisa dibaca dengan baik oleh kiper peru yaitu Gallese.

   Skor 1-0 untuk peru pun bertahan hingga pertandingan usai dan memaksa brazil angkat koper dari ajang Copa Amerika 2016 kali ini. Mereka pun melanjutkan fokus mereka dengan menatap gelaran selanjutnya yaitu Olimpiade Brazil dengan lebih optimis karena akan diperkuat sejumlah bintang yaitu Bintang utama Neymar Da Silva Junior, juga dua palang pintu Thiago Silva dan David Luis.

Terkait :
Jadwal Euro 2016
Hasil lengkap Matchday-1 Copa America 2016
Skuad Brazil di Copa Amerika 2016